PALU, Kabar Selebes – Walikota Palu Hidayat meminta warga yang rumahnya tergolong rusak sedang dan ringan untuk mengurus persyaratan. Hal itu terksit dana stimulan sebesar Rp76 miliar lebih sudah siap disalurkan untuk 38.805 unit rumah rusak berat, sedang dan ringan.
Menurut Hidayat, dana tersebut sudah ada sama Pemerintah Kota Palu dan sementara dititipkan di Bank Sulteng.
Terkait pencairan dananya itu, kata Hidayat ada beberapa tahapan yang harus dilalui yaitu tahapan perekrutan tim pendamping untuk mengawal para penerima dana stimulan tersebut.
“Tim pendamping yang direkrut yakni tim pendamping administrasi keuangan, tim pendamping admistrasi perencanaan, tim pendamping operasional teknis dengan koordinatornya,” ungkap Hidayat.
Para koordinator beserta tim pendamping inilah yang akan turun untuk meninjau rumah para warga dan membuat rencana anggaran biaya (RAB). Rencana anggaran biaya ini nantinya akan disetujui oleh pemilik rumah dan setelah disetujui pemilik rumah, tim pendamping langsung menyerahkan ke pihak BPBD untuk mencocokan datanya serta malampirkan semua persyaratannya.
Ketika semua persyaratannya sudah lengkap langsung bisa dicairkan dananya ke Bank Sulteng. tetapi itu hanya rumah rusak sedang dan rusak ringan.
Sementara untuk rumah rusak berat dananya tersebut diberikan setengahnya yaitu sebesar Rp40 juta setelah pembangunan rumahnya mencapai 40 persen baru diberikan sisanya 60 persen.
Hidayat juga mengatakan pilihan masyarakat ini banyak khususnya pembangun rumah rusak berat entah mau aplikator tau membangun sendiria itu tergantung dari masyarakat.
Dana stimulan sendiri yang sudah siap sebesar Rp76 miliar yang diperuntukan untuk rumah rusak sebanyak 38 ribu lebih.(ifal)
