PALU, Kabar Selebes – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Palu mengumumkan daftar peserta yang lolos seleksi Tim Pendamping Percepatan Pembangunan Perumahan (TP4) kota Palu pada Selasa, 24 Desember 2019.
Adapun jumlah peserta yang lolos untuk posisi Koordinator sebanyak 36 orang, Asisten bidang Pembiayaan dan Pembayaran 55 orang, Asisten bidang Operasional Teknik 42 orang, dan Asisten bidang Administrasi/perencanaan sebanyak 47 orang.
Ketua Panitia Seleksi TP4 kota Palu, Irsan, S.Sos menyatakan bahwa peserta yang lolos ini telah melalui berbagai rangkaian tes yang telah dilaksanakan sebelumnya, mulai dari tes administrasi, tulis hingga tes wawancara.
Selanjutnya, katanya bagi peserta yang dinyatakan lolos ini untuk segera memasukkan kembali surat pernyataan bermaterai tidak terikat kontrak sesuai format yang telah ditentukan dengan pihak lain.
“Bagi tenaga fasilitator yang masih terikat kontrak, wajib diketahui oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan dicap. Begitupun bagi tenaga honorer, wajib diketahui oleh Kepala Dinas atau Sekretaris Dinas dan dicap,” jelasnya.
Menurut Irsan, bagi peserta yang tidak memasukkan kembali surat pernyataan tersebut, dianggap mengundurkan diri dan apabila dikemudian hari ternyata yang bersangkutan memalsukan surat pernyataan, maka wajib mengembalikan segala fasilitas yang sudah diterima dan bersedia dituntut secara hukum.
“Surat pernyataan tersebut kami terima paling lambat hari Jumat, 27 Desember 2019 pukul 16.00 WITA,” lanjutnya.
Irsan mengatakan bahwa rekrutmen TP4 kota Palu kembali dibuka untuk bidang keahlian yang dibutuhkan yaitu Asisten bidang Administrasi/Perencanaan dan Asisten bidang Pembiayaan dan Pembayaran.
Pengajuan lamaran diterima mulai tanggal 26 – 27 Desember 2019 pukul 08.00 – 12.00 WITA dengan proses seleksi meliputi seleksi administrasi dan seleksi tertulis.
“Berdasarkan hasil seleksi panitia, masih terdapat kekurangan tim pendamping khususnya di kedua bidang keahlian tersebut. Sehingga BPBD kota Palu kembali membuka kesempatan kerja sebagai TP4 program Rehabilitasi dan Rekonstruksi pascabencana di kota Palu,” tandasnya. (*/patar)
