PALU, Kabar Selebes – Stasiun Geofisika BMKG Palu melaporkan terjadinya gempabumi tektonik pada Rabu, 27 November 2019 pukul 22:14 WITA, di wilayah Palu, Sulawesi Tengah.
“Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi awal gempabumi ini berkekuatan Magnitudo 2.9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0.92 LS – 119.89 BT atau tepatnya berlokasi di darat, 3 km arah tenggara Palu, Propinsi Sulawesi Tengah pada kedalaman 11 km,” kata Cahyo Nugroho, Kepala Stasiun Geofisika BMKG Palu.
Kata Cahyo, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, tampak bahwa gempabumi ini termasuk dalam klasifikasi gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar Palu Koro.
“Berdasarkan laporan masyarakat, gempabumi ini dirasakan II-III MMI di Palu dan Sigi. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami. Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” kata Cahyo.
Dia mengingatkan agar .aayarakat memastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (www.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (iOS dan Android @infobmkg)
“Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan terus mengikuti informasi BMKG,” ujar Cahyo. (*/patar/Ifal))