Tutup
Sulawesi Tengah

Belasan Pengungsi Wamena Tiba di Poso

×

Belasan Pengungsi Wamena Tiba di Poso

Sebarkan artikel ini

POSO, Kabar Selebes- Sebanyak 16 orang pengungsi Wamena tiba di Poso, Sulawesi Tengah Rabu (16/10) pagi. Mereka merupakan warga Poso yang telah merantau ke Papua, namun menjadi pengungsi di Jayapura, Papua dan terpaksa harus kembali ke Poso, karena dampak konflik di Wamena, Kabupaten Jayawijaya.

Berdasarkan pendataan yang dilakukan Ketua Kerukunan Warga Poso di Wamena, terdapat kurang lebih 115 jiwa warga Poso yang berdomisili di Wamena. Sebagian dari pengungsi tersebut memilih untuk kembali ke kampung halamannya di Poso.
Sebelumnya, belasan orang diantaranya sudah tiba pada pekan pertama Oktober 2019. Mereka di jemput oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Poso, melalui Dinas Perhubungan di Pelabuhan Laut Makassar, Sulawesi Selatan.

Advertising


Rombongan penjemputan di pimpin langsung Kadis Perhubungan Kabupaten Poso, Okto Lebang, selaku ketua tim penjemputan. Senin malam, Okto Lebang kembali menjemput 17 orang pengungsi asal Wamena yang tiba di Pelabuhan Makassar, pada Senin 14 Oktober malam, sekitar pukul 23.00 Wita, dengan menggunakan KM Sinabung milik PT Pelni.

Setelah turun dari kapal dan berada di terminal penumpang Angin Mamiri, para pengungsi kemudian dibawa ke tempat penampungan sementara untuk beristirahat. Disana mereka melakukan doa syukur yang di pimpin ibu Makkio Baji sebagai Gembala Gereja. Para pengungsi kemudian diidentifikasi, dilakukan pemeriksaan kesehatan dan dibagikan makanan.


Perjalanan menuju Poso dilanjutkan pada Selasa (15/10) siang, dengan menggunakan 1 unit bus, dan dikawal 1 unit kenderaan Patwal milik Dishub Poso, 1 unit mobil ranger milik BPBD Poso, dan 1 unit mobil ambulans. Dari 17 orang pengungsi yang kembali, 16 orang pengungsi saat ini telah memasuki wilayah Kabupaten Poso, sementara satu orang memilih untuk menetap sementara bersama keluarganya di Makassar.


Selain 16 orang yang akan tiba di Kota Poso, sebelumnya juga telah tiba 5 orang pengungsi dari Wamena dengan menggunakan pesawat Hercules, pada Rabu (9/10) pekan lalu. Mereka merupakan pengungsi Wamena, asal Kelurahan Kasiguncu, Kecamatan Poso Pesisir, Desa Mayoa, Uelene dan Pendolo, Kecamatan Pamona Selatan.


Menurut Bupati Poso, Darmin Agustinus Sigilipu, upaya yang dilakukan oleh Pemda Poso terkait dengan keberadaan para pengungsi adalah tugas kemanusiaan.


“Pekerjaan ini adalah pekerjaan kemanusiaan. Tanggung jawab ini, juga merupakan tanggung jawab kemanusiaan. Sehingga kita harus benar-benar tuntas dan memastikan bahwa saudara-saudara kita dapat kembali dalam keadaan sehat dan selamat sampai kembali ke Poso,” ujar Darmin Sigilipu.


Menurut Mantan Danyon Marinir TNI-AL itu, dirinya prihatin terhadap keberadaan para pengungsi dengan adanya persoalan kemanusiaan di Papua. Karena itu, ia terus memantau perkembangan para pengungsi yang ingin kembali ke Poso.


“Saya prihatin dengan keberadaan mereka yang terpaksa harus mengungsi, dengan adanya persoalan di Papua. Oleh sebab itu, saya memantau proses pemulangan mereka dan memastikan semuanya berjalan lancar. Terimakasih kepada Kadishub Kabupaten Poso beserta seluruh tim yang sudah bekerja keras, sehingga semua berjalan sesuai rencana. Semoga para pengungsi dapat kembali ke keluarga masing-masing dan bisa berkumpul bersama dengan penuh sukacita,” tandas Darmin Sigilipu. (ifal)

Silakan komentar Anda Disini….