PALU, Kabar Selebes – Jelang pembahasan Rancangan Anggaran Pendapat dan Belanja Daerah (R-APBD) Kota Palu tahun 2020, yang rencananya akan dibahas pada bulan November mendatang.
Ketua Komisi B DPRD Kota Palu, Ridwan Basatu meminta pemerintah Kota Palu untuk memprioritaskan program-program bagi para penyintas.
Statement ini disampaikan Ridwan Basatu agar pemerintah mengenyampingkan program yang sifatnya tidak berdampak langsung kepada masyarakat, terkhusus menyangkut pembangunan infrastruktur seperti yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.
Upaya ini juga diakui untuk mengantisipasi terjadinya defisit anggaran, sebab pada 2020 mendatang ada beberapa program pembiayaan yang wajib dianggarkan seperti pembiayaan pilkada.
“Pendapat Asli Daerah (PAD) kita ini sekarang kecil pasca bencana, jadi Pemerintah harus pintar-pintar menyusun anggaran. Banyak kegiatan yang harus dibiayai, pilkada dan terutama para korban bencana. Jadi saya harap Pemkot mendahulukan hal ini,”jelasnya saat dikonfirmasi via telefon pada Rabu (16/10/2019).
Selain itu, politisi Hanura ini juga berharap program bagi para penyintas di masa rehab dan rekonstruksi ini tepat sasaran. Agar kedepannya perekonomian mereka dapat kembali pulih seperti sediakala.
“Intinya, apa yang akan menjadi program pemerintah itu harus jelas dan tepat sasaran. Supaya keluarga kita yang masih ada di huntara maupun tenda bisa kembali bangkit dalam segala aspek,”tegasnya.(Sobirin)
