POSO, Kabar Selebes- Kapolda Sulteng, Brigjen Pol Lukman Wahyu Harianto menyebut, pasca ditangkapnya satu orang warga Poso terduga teroris, situasi Poso tetap dalam kondisi aman.
Kapolda mengatakan, kini tim satgas Tinombala masih terus melakukan pengejaran terhadap 10 orang kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
“Kita masih terus melakukan pengejaran, doakan semoga cepat tertangkap,” kata Kapolda Sulteng usai membuka pelaksanaan bakti sosial kesehatan di Mapolres Poso, Selasa 15 Oktober 2019.
Sebelumnya Mabes Polri menangkap AW warga Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulteng pada Minggu 13 Oktober 2019.
AW diduga terlibat jaringan kelompok MIT di wilayah Poso karena menyimpan bahan peledak.
“Warga yang ditangkap itu, jaringan MIT yang sudah mempersiapkan bahan-bahan bom,” ucap Kapolda Sulteng.
Kata Kapolda, selain menangkap AW, Polri juga mengamankan bahan-bahan bom sebanyak empat kilo.
“Mereka itu ada kegiatan mencurigakan, lalu kita selidiki kita tangkap, dan memang benar mempersiapkan bahan bom, banyak saya kira hampir lebih empat kilo,” ungkap Kapolda kepada wartawan di Poso.
Kapolda menambahkan, usai AW ditangkap, polri masih mencari AZ yang melarikan diri saat polri melakukan penangkapan.
“Sebenarnya ada dua orang, AW kita tangkap, sih AZ lari dan babuk sudah lengkap,” jelasnya.
Menurut Kapolda, apapun yang dilakukan pelaku adalah gerakan yang dilarang.
“Saat ini warga Poso yang ditangkap kita periksa, didalami sampai dimana akar masalahnya,” tuturnya.
Kapolda berharap, Poso tetap aman tidak ada gangguan, dan masyarakatnya terus membangun sambil bergandengan tangan.
“Poso sudah puluhan tahun kasihan akan ketinggalan dengan kabupaten-kabupaten lain, saya berharap harus bergandengan tangan. Jangan sampai ada ketakutan dengan yang diatas di gunung biru, ayo kita sama-sama membangun,” tegasnya. (RYN.Gode)