MOROWALI, Kabar Selebes – Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, bersama rombongan melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Senin (7/10/2019).
Kunjungan kerja tersebut dipusatkan di Desa Salonsa Jaya, Kecamatan Wita Ponda, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Dalam rangka Gerakan Panen Padi Organik dan Olah Tanah dan Tanam, dengan tema “Jadikan Pertanian Organik Menuju Masyarakat Sejahtera Bersama”.
Bupati Morowali, Taslim, menyampaikan ke Menteri Pertanian, bahwa yang menjadi tantangan ke depan adalah bagaimana menghadapi pasar global. Karena petani juga tidak luput dari hal tersebut.
“Kami yakin bahwa nanti petani di Kabupaten Morowali mampu memproduksi padi organik, tentunya ini akan bisa meningkatkan nilai ekonomis bagi pertanian,” jelasnya.
Masyarakat petani khususnya, akan semakin yakin dengan kehadiran Menteri Pertanian dalam memberikan support. Ini sebuah program yang bisa menjawab tantangan ke depan.
Andi Amran Sulaiman mengatakan, bahwa dirinya pernah mengabdi di Morowali, sering mengendalikan hama tikus dan babi, sekitar 10-15 tahun lalu.
”Kami jalan kaki di Morowali, bergerak dari Palopo, mengabdi tanpa pamrih, makanya saya ditakdirkan jadi menteri,” ungkapnya.
Andi Amran Sulaiman menyebutkan, bahwa bukti kecintaannya terhadap Morowali dengan banyaknya bantuan yang diberikan. Sebanyak Rp432 miliar dikirim selama 5 tahun.
“Kalau Sulawesi Tengah kurang lebih Rp8 triliun, ini Kementerian Desa dengan Pertanian,” sebutnya.
Di penghujung masa jabatan Kabinet Kerja pemerintahan Jokowi-JK, Amran mengaku, membawa bantuan senilai Rp4 miliar.
”Khususnya di sektor pertanian, pertama dalam sejarah, kita naik 9 juta ton, nomor 5 dunia saat ini. Kita dapat juga anti gratifikasi, anti korupsi terbaik, setelah 5 tahun kita nahkodai,” jelasnya.
Teknologi transformasi pertanian tradisional menuju pertanian modern, telah dibagikan sekitar 400.000 unit di seluruh Indonesia.
”Ada 2 unit escavator besar kami kirim untuk Morowali, harganya Rp4 miliar per unit, satu minggu sampai sebelum saya serah terima,” ujarnya.
Selain memberikan bantuan dua unit escavator, Menteri Pertanian juga memberikan bantuan bibit kelapa, jagung, padi dan alat panen, serta alat bajak kelompok tani.
Acara tersebut dihadiri Kapolres Morowali Utara Bagus Setiawan, Dandim 1311 Morowali Raden Yoga Raharja, Sekda Morowali Muh Jafar Hamid, Kadis Pertanian Andi Irman, beberapa Anggota DPRD Morowali, para Kepala OPD, para Camat, para Kades, para penyuluh pertanian, dan kelompok tani. (Ahyar Lani)
