LUWUK, Kabar Selebes – TNI peduli sesama, Kodim 1308/Luwuk Langgai melalui Koramil 03/Batui bersama masyarakat di Desa Jaya Kencana, Kecamatan Toili gotong-royong melaksanakan karya bhakti TNI pembangunan masjid dengan sasaran pembuatan dinding. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka HUT TNI ke-74 2019 Kamis, (12/9/2019).
Karya bhakti dalam rangka memperingati HUT TNI Ke – 74 Tahun 2019 tersebut dihadiri oleh 15 personel Polsek Toili, ASN Kecamatan Toili dan Perangkat Desa Jaya Kencana sebanyak 15 orang serta masyarakat Desa Kencana berjumlah sekitar 50 orang.
Sebelum dilaksanakan kegiatan Karya Bhakti, terlebih dahulu dilaksanakan apel bersama yang diambil oleh Danramil 03/Batui Kapten Inf Herman.
Kapten Inf Herman dalam kesempatan itu menyampaikan pengaturan dan pembagian dalam melaksanakan kegiatan Karya Bhakti serta menekankan kepada seluruh personel agar melaksanakan kegiatan dengan sebaik-baiknya serta selalu memperhatikan faktor keamanannya.
“Kondisi mesjid yang pada awalnya belum memadai (kurang luas), sehingganya dilaksanakan perluasan dengan pembangunan dengan dana swadaya masyarakat secara bertahap, dan saat ini untuk menyelesaikan pembuatan dinding bangunan tersebut harus memerlukan banyak personel atau tenaga. Sehingganya melalui Karya Bhakti TNI ini, Koramil – 03/Batui bersama Polri Polsek Toili dalam bersinergi dengan ADN dan komponen masyarakat ikut andil dalam pelaksanaan pembangunan mesjid Alhikmah,” ujar Kapten Inf Herman.
Mesjid Alhikmah merupakan salah satu sarana ibadah masyarakat Desa Jaya Kencana. Disamping sebagai tempat sholat berjamaah juga dijadikan sebagai tempat pendidikan Al Qur’an bagi anak-anak usia dini.
Dandim 1308/Luwuk Banggai Letkol Inf Nurman Syahreda, SE di lain kesempatan membenarkan kegiatan tersebut. pembangunan masjid itu dalam rangka memperingati HUT TNI Ke -74, dimana Korem 132/Tadulako melalui jajaran Kodim melaksanakan Karya Bhakti dalam membantu Pemda dan masyarakat yang berada di wilayah masing-masing.
“Disampaing dalam rangka memantapkan kemanunggalan TNI bersama rakyat, hal tersebut tentunya juga dalam rangka memelihara budaya gotong royong masyarakat,” tutup Letkol Inf Nurman Syahreda. (Emay)