PALU, Kabar Selebes – Ada sebanyak 70 orang narapidana yang tergabung dalam didikan warga sipil bersenjata di Indonesia, menjalani masa tahanan di sejumlah lapas di Sulawesi Tengah. 85% diantaranya mendapatkan remisi umum (RU) hari kemerdekaan.
“Kalau Napi teroris kami sudah pindahkan ke Nusa Kambangan 12 jam sebelum tsunami di Palu, jadi yang tersisa itu didikan teroris. Sekitatr 70 orang yang tersebar di 3 lapas, tapi sekitar 85% kita berikan remisi,”kata Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sulteng, Suprapto pada Sabtu (17/8/2019)
Dia mengatakan bahwa didikan teroris yang menjalani masa tahanan di Sulawesi Tengah berada di Lapas Ampana, Lapas Petobo Palu dan Lapas Perempuan di Sigi.
“Satu orang perempuan didikan teroriskita tahan di lapas di Sigi, september ini akan bebas dan 1 orang lagi kita amankan di Lapas Ampana. Sisanya ditahan di Lapas Petobo,”ucapnya
Menurutnya, 18 narapidana dari sejumlah lembaga pemasyarakatan (Lapas) dan rumah tahanan (Rutan) di Sulawesi Tengah mendapat Remisi Umum (RU) langsung bebas pada 17 Agustus 2019.
Dia juga menambahkan, ingin para narapidana yang telah mendapat remisi tersebut memanfaatkan kesempatan itu untuk memperbaiki diri dan tidak mengulangi perbuatan serupa yang dapat kembali menjeblokannya ke jeruji besi.