PALU, Kabar Selebes – Ketua DPRD Kota Palu kembali mengusulkan pembelian mobil dinas (Mobnas) baru dalam Anggaran Pendapat dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2019 ini. Usulan tersebut dibenarkan salah satu anggota Banggar DPRD Palu, Armin, dikonfirmasi via telepon pada Selasa malam (30/7/2019).
Menurutnya, pengusulan itu kembali muncul dalam tingkat pembahasan Banggar bersama Pemerintah kota, dengan total anggaran mencapai Rp.700 juta untuk dua Mobil baru.
Armin menambahkan, saat ini telah terjadi devisit Anggaran, disebabkan KPUD mengusulkan anggaran untuk tahap Pilkada 2020.
“Pemkot itu bingung, APBD-P ini devisit, karena KPUD usulkan Anggaran Rp. 1,2 Milyar untuk tahap awal Pilkada, dan di 2020 sebesar Rp.20 Milyar. Sementara ketua juga ngotot beli mobil baru. sampe ada pertemuan setengah kamar dia dengan fraksi Golkar, tapi saya te tau apa yang dibahas,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan anggota Banggar lainya, Shopian R Aswin, yang juga dikonfirmasi via telfon. Menurutnya dalam proses pembahasan ditingkat Banggar pada Selasa sore, pihaknya menolak pengusulan tersebut dengan berbagai alasan dan pertimbangan, salah satunya urgensi dari pengadaan kembali mobil itu.
” Kita tolak, ada 8 orang, termasuk Wakil Ketua 1 dan 2 yang ikut pembahasan juga menolak. Minus fraksi Golkar ya, karena mereka tidak ada yang hadir. Dan Sekertariat mengaku hanya diperintahkan untuk memasukkan Anggaran tersebut.”tandasnya.
Sebelumnya Anggaran pembelian Mobnas ini mencuat saat pembahasan Rencana Kerja Anggaran (RKA) APBD-P 2019, pada Kamis malam (18/7/2019) di tingkat Komisi B bersama Sekertariat DPRD .(Sobirin)
