PALU, Kabar Selebes – Pemilu Legislatif serta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019 telah usai dilaksanakan pada 17 April 2019. Hasil pemilu yang telah ditetapkan KPU, merupakan kemenangan bagi segenap rakyat Indonesia.
Menurut Dewan Pers, hasil Pemilu tersebut perlu ditindaklanjuti melalui dukungan setiap elemen bangsa sesuai dengan proporsi dan kewenangnnya masing-masing.
Dalam menjalankan peran edukasi sekaligus kontrol sosial melalui penyajian informasi yang aktual dan proporsional, pers diharapkan mampu mengajak masyarakat untuk berperan serta mengawal janji-janji politik pasca pemilu.
Pemberitaan pasca pemilu oleh pers akan sangat membantu dalam melihat parameter tingkat kesuksesan pelaksanaan pemilu. Meski demikian, cara pers dalam menjalankan tugas dan perannya harus senantiasa berpegang teguh pada prinsip-prinsip Kode Etik Jurnalistik, sehingga hasil kerja pers menjadi bagian yang tidak
dapat dipisahkan dalam upaya mendorong kehidupan berdemokrasi yang lebih baik, dan membawa kemakmuran dan kesejahteraan bagi seluruh bagian Bangsa Indonesia.
Sehubungan dengan hal tersebut, dalam rangka meningkatkan kualitas peliputan media cetak dan media elektronik pasca pemilu 2019, Dewan Pers mengadakan Workshop Peliputan Pasca Pemilihan Legislatif dan Presiden 2019, untuk Wartawan Media Cetak, Elektronik dan Siber.
Kegiatan tersebut berlangsung di Hotel Santika Palu, Senin, 15 Juli 2019. Dimulai Pukul 09.00 WITA dan berakhir pada Pukul 16.00 WITa.
Acara yang berlangsung sehari itu, menghadirkan Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh, sebagai narasumber dengan topik materi Membangun Ekosistem Demokrasi. Selain itu juga ada anggota Dewan Pers Ahmad Djauhar dengan topik materi Pers dan Pesta Demokrasi: Melihat kembali posisi pers selama pelaksanaan Pemilu 2019.
Tak hanya itu, paparan narasumber yang di moderatori Rahmad Bakri, Dosen Fakultas Hukum Universitas Tadulako itu, juga menghadirkan Muhammad Basir Ciyo pada sesi II, dengan topik pembahasan bertemakan Dinamika dan Harapan pada Pers di Daerah untuk mengawal hasil Pemilu 2019. (Mitha)