POSO, Kabar Selebes- Kepolisian di Poso, Sulteng melakukan pengawalan ketat proses pendistribusian logisitik pemilu 2019 untuk empat dapil yang berada di wilayah Poso yang akan menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU).
Sebelum PSU dilaksanakan pada Sabtu pagi 27 April 2019, KPU Poso kembali melakukan pendistribusian logistik pemilu di 24 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang kembali akan melaksanakan PSU.
Dalam pendistribusian ini aparat kepolisian polres Poso melakukan pengawalan ketat pendistribusian logistik pemilu baik ke tingkat kecamatan hingga ke TPS.
Pengawalan dilakukan dengan menempatkan dua personil polisi yang ikut bersama supir saat pendistribusian berlangsung.
Kabag Ops Polres Poso, AKP Anton Muhamad mengatakan, pengawalan pendistribusian logisitik untuk pelaksanan PSU dilakukan pihaknya mengantisipasi gangguan keamanan di wilayah Poso.
Menurut Anton Muhamad, pihak kepolisian berperan penuh dalam mengamankan wilayah pelaksanaan pemilu 2019 agar tanpa gangguan.
Selain itu saat proses pelipatan surat suara hingga penyegelan kotak surat suara, sebanyak satu pleton personil polres Poso disiagakan melakukan penjagaan gudang KPU Poso.
Sementara dalam pelaksanan PSU, polres Poso menempatkan satu hingga dua personil untuk melakukan penjagaan TPS. Kepolisian di Poso berharap warga bisa membantu menjaga keamanan saat proses PSU hingga perhitungan suara di tingkat kabupaten.
Ketua KPU Poso, Budiman Maliki mengatakan, PSU dilaksanakan berdasarkan rekomendasi dari masing-masing Panwascam di empat dapil karena ditemukan beberapa unsur pelanggaran saat proses pencoblosan pada 17 April lalu, salah satunya ada warga yang tidak masuk dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTB) di beri hak memilih tanpa menggunakan formulir model a5.
Dua puluh empat TPS yang akan menggelar PSU itu berada di empat dapil yakni dapil kecamatan Poso Pesisir Bersaudara, Poso Kota- Lage, Pamona Bersaudara dan Kecamatan Lore Bersaudara. (RYN.Gode)
