PALU, Kabar Selebes – Website milik pengadilan agama (PA) Palu di laman http://pa-palu.go.id mendapat gangguan. Kali ini situs resmi PA Palu itu diretas oleh pihak yang mengatasnamakan dirinya Sulawesi Security.
Belum diketahui sejak kapan website pengadilan agama Palu ini diretas. Namun dari pesannya, sepertinya website ini diretas dalam pekan ini. Karena salah satu isi tuntutannya adalah menolak tanggul teluk Palu yang memang baru pekan ini menghangat.
Laman website http://pa-palu.go.id ini diduga di-deface (mengganti tampilan depan) oleh pihak yang ingin mengirim pesan. Sebab, seluruh tampilan websitenya tidak bisa diakses dan hanya menampilkan kotak hitam dengan latar merah maron serta tulisan pesan diatasnya.
Berikut petikan isi pesan yang disampaikan peretas website pengadilan agama palu yang mengaku bernama Sulawesi IT Security :
DEAR PEMERINTAH KOTA PALU
Disini kami para korban bencana 28 September ingin meminta keadilan terkait bantuan-bantuan seperti Dana Jadup, Dana Stimulan yang tak kunjung diberikan, kami meminta bantuan tersebut dipercepat prosesnya dan jangan dipersulit. Kami juga mendengar bahwa “WALIKOTA PALU TOLAK BANTUAN DANA JADUP”
Bantuan milyaran akhirnya hanya jadi projek. Banyak Huntara yg terlantar mubazir karena tidak ditempati. Padahal huntara memakan dana milyaran. Beberapa warga tidak mau tinggal di huntara karena penyediaannya terlambat. Harusnya sudah masuk tahap hunian tetap (HUNTAP) bukan lagi hunian sementara (HUNTARA)
KAMI JUGA MENOLAK TANGGUL LAUT DI TELUK PALU!!!
Halo pemerintah kota palu, apakah anda sadar bahwa tanggul laut bukan solusi yang terbaik untuk teluk palu? Pembangunan tanggul yang berbiaya besar itu dibangun dengan skema utang luar negeri yang akan menjadi beban anak cucu sebangsa di kemudian hari. Mengembangkan ekosistem mangrove, benteng hijau itu, jauh lebih ekologis dan lebih ekonomis dibanding membangun beton tanggul.
Ohh ya, Mobil Dinas nissan navara milik BPBD yang sekarang dikuasai oleh oknum di dinas perhubungan yang juga keluarga dari walikota segera di kembalikan ya 🙂 plat merah malah dijadikan jadi plat hitam 🙂
#TolakTanggulTelukPalu #PaluBangkit #2020GantiWalikota #2020PaluButuhPemimpinBaru