PALU, Kabar Selebes – Wali kota Palu, Drs. Hidayat, M.Si saat menghadiri Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1440 Hijriah pada Kamis, 04 April 2019 di Masjid Umar bin Khattab Masomba Palu.
Kegiatan rutin dilaksanakan setiap tahunnya tersebut, mengangkat tema bertajuk ‘Semangat Isra Mi’raj Menuntun Insan Mandiri untuk Beribadah dengan Khusyuk serta menjadikan Manusia yang Beriman, Beradab, dan Bertakwa.
Dalam sambutannya, Wali Kota Hidayat mengatakan bahwa sudah hampir 7 (tujuh) bulan tragedi bencana Gempa, Tsunami, dan Likuifaksi melanda kota Palu. Namun, katanya, masih sekitar 40.000an jiwa masyarakat masih tinggal di shelter-shelter bahkan tenda-tenda pengungsian, apalagi tidak lama lagi akan memasuki Bulan Suci Ramadhan 1440 Hijriah.
“Saat ini, Pemerintah kota Palu terus berjuang untuk mencari solusi agar para masyarakat tersebut tidak lagi tinggal di tenda-tenda pengungsian. Salah satunya yaitu meminta kepada para Wali Kota se-Indonesia yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) untuk menyumbangkan satu sampai dua buah Hunian Tetap (Huntap) untuk masyarakat Palu,” kata Hidayat.
Lebih lanjut, Wali kota Hidayat juga mengatakan bahwa tidak lama lagi memasuki Pesta Demokrasi Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, anggota legislatif, maupun DPD-RI. Olehnya Wali Kota mengimbau agar masyarakat menciptakan suasana Pemilu 2019 yang aman, damai, sejuk, tertib, dan tidak menimbulkan kegaduhan.
Menurut Wali kota, berbeda pilihan dalam Pemilu merupakan suatu hal yang wajar dan hak setiap masyarakat. Namun Ia mengingatkan jangan sampai ada yang saling hujat bahkan saling menyebarkan ujaran kebencian, sehingga mengganggu ketertiban, kenyamanan, kedamaian, bahkan kesejukan Pemilu 17 April 2019 mendatang. (*/patar)
