PALU, Kabar Selebes – Masjid Jami Nurul Hasanah Aceh, Kelurahan Pengawu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu merupakan perpaduan rumah adat Tambi dan rumah adat Aceh. Masjid ini memang dibangun atas sumbangan masyarakat dan Pemerintah Nanggroe Aceh Darussalam dengan anggaran Rp3,3 miliar.
Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah menargetkan masjid ini selesai sebelum Ramadhan tahun depan (2020) dan dapat dimanfaatkan masyarakat dalam bulan Ramadhan.
“Masjid ini nantinya menggunakan kayu-kayu pilihan yang ada di Sulawesi Tengah. Memilih kayu karena dinilai akan lebih tahan gempa dan sudah direkomendasikan pakar atau arsitek,” kata Nova Iriansyah.
Nova Iriansyah juga menyerahkan bantuan uang dari karyawan dan Bank Aceh Syariah melalui Bank Sulteng sebesar Rp167 juta lebih.
Kata Nova, hingga hari ini masih ada sejumlah relawan asal Aceh yang bekerja bagi korban pascabencana.
Bangunan masjid seluas 20×20 meter persegi ditaksir menampung jamaah sebanyak 420 orang.
Sekretaris Provinsi Sulawesi Tengah Hidayat Lamakarate menyampaikan rasa hormat dan terima kasih dari Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola.
“Mudah-mudahan dengan bantuan ini akan semakin mempercepat kebangkitan masyarakat di wilayah terdampak bencana. Juga semakin rajin beribadah di masjid,” jata Hidayat Lamakarate.
Peletakan batu pertama dilakan Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Sekprov Sulteng Hidayat Lamakarate dan Pemkot Palu diwakili Moh Rifani, Asisten I Bidang Pemerintahan, Administrasi dan Kesra disaksikan rombongan dari Propinsi Aceh. (patar)
Tonton Videonya:
https://youtu.be/f2lFy0h9kwo
