PALU, Kabar Selebes – Gempa bumi tektonik kembali mengguncang wilayah Donggala, tepatnya di Gimpubia dan sekitarnya, Rabu, 26 Desember 2018 pukul 04:36 WITA.
Kepaa Stasiun Geofisika Klas I Palu Cahyo Nugroho menyatakan, dari hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi yang terjadi berkekuatan 4.5 skala richter dan lokasi pusat gempa berada di darat, 6 km arah baratdaya Gimpubia (Kab. Donggala) pada koordinat 1.10 LS – 119.67 BT kedalaman 8 km.
“Ditinjau dari lokasi episentrum dan kedalaman sumber gempa penyebab gempa ini diperkirakan terjadi akibat aktifitas sesar lokal setempat,” kata Cahyo di aplikasi WA grup.
Getaran gempabumi diperkirakan dirasakan pada skala IV-V MMI di Gimpubia (Kab. Donggala), dan daerah disekitarnya yang berdekatan dengan lokasi sumber gempabumi. Pada skala ini digambarkan getaran dirasakan oleh orang banyak tetapi tidak menimbulkan kerusakan; benda-benda ringan yang digantung bergoyang, jendela kaca bergetar.
Berdasarkan informasi masyarakat yang diterima di BMKG, getaran gempabumi dirasakan sangat lemah (II MMI) di Palu;
Terkait dengan peristiwa gempabumi tersebut, masyarakat yang berdekatan dengan lokasi sumber gempabumi dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Hal-hal yang berkenaan dengan kejadian gempabumi agar tetap mengikuti arahan BPBD dan Informasi BMKG.
Gempa bumi juga kembali terjadi dengan skala rendah pada lokasi 9 kilometer arah baratdaya Kota Palu dengan kekuatan 3,2 skala Richter pada 09:22:42 WITA, Lokasi : 0.95 LS – 119.81 BT dengan kedalaman : 7 km, dirasakan II MMI di Palu. (***/patar)
