PALU, Kabar Selebes – Stasiun Geofisika Klas I BMKG Palu melaporkan terjadinya gempa bumi tektonik, Sabtu, 22 Desember 2018 pukul 10:19 WITA yang mengguncang Kota Palu dan daerah disekitarnya.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Klas I Palu Cahyo Nugroho menyebutkan dari hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi yang terjadi berkekuatan 3.5 skala richter.
Lokasi pusat gempa berada di darat, 6 km arah baratlaut Palu pada koordinat 0.88 Lintang Selatan dan 119.82 Bujur Timur pada kedalaman 10 kilometer.
“Ditinjau dari lokasi episentrum dan kedalaman sumber gempa penyebab gempa ini diperkirakan terjadi akibat aktifitas Sesar Palu Koro,” sebut Cahyo Nugroho melalui aplikasi WA group.
Getaran gempabumi diperkirakan dirasakan pada skala III MMI di Palu, dan daerah disekitarnya yang berdekatan dengan lokasi sumber gempabumi. Pada skala ini digambarkan getaran dirasakan oleh orang banyak tetapi tidak menimbulkan kerusakan; benda-benda ringan yang digantung bergoyang, jendela kaca bergetar.
Berdasarkan informasi masyarakat yang diterima di BMKG, getaran gempabumi dirasakan lemah-sedang (III MMI) di Palu;
Terkait dengan peristiwa gempabumi tersebut, masyarakat disekitar lokasi sumber gempabumi dihimbau tetap tenang mengingat gempabumi yang terjadi berkekuatan relatif kecil dan tidak berdampak merusak. Hal-hal yang berkenaan dengan kejadian gempabumi agar tetap mengikuti arahan BPBD dan Informasi BMKG.
Pantauan di lapangan, sejumlah warga yang asyik bercengkerama di salah satu warung kopi berhamburan dan panik.(***/patar)
