POSO, Kabar Selebes- Kepolisian di Poso, Sulteng berhasil mengungkap sementara identitas jenazah yang ditemukan warga di dalam karung, Di Desa Malitu, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Rabu kemarin.
Kepada media, Kapolres Poso, AKBP Bogiek Sugiyarto mengatakan, jenazah itu bernama Dedi (39) warga kabupaten Parigi Moutong.
Menurut Bogiek, jika korban tersebut diduga dibunuh oleh orang tidak dikenal (OTK) dengan menggunakan senjata tajam yang kemudian dimasukkan kedalam karung sebelum akhirnya dibuang diwilayah kabupaten Poso tepatnya dibawah jembatan Desa Malitu, Kecamatan Poso Pesisir Selatan.
Bogiek menyampaikan, berdasarkan data dan hasil penyelidikan sementara, bahwa korban Dedi beragama islam yang berprofesi sebagai pengusaha kopra sebelumnya ditemukan warga kuat dugaan korban telah tewas dibunuh sebelumnya oleh OTK dirumahnya di Desa Tanalanto,Kecamatan Torue sebelum akhirnya dibuang mayatnya ke wilayah Poso.
“Korban dibunuh dugaan tersebut dikuatkan dengan ditemukannya sejumlah luka tusukan benda tajam serta robekan luka, yang terdapat disekujur tubuh korban usai dilakukan outopsi di RSUD Poso,” ucap Bogiek. Kamis 13 Desember 2018.
Kapolres Bogiek Sugiyarto dalam keterangannya kepada media ini mengatakan,dari hasil penyelidikan sementara jenazah pria yang ditemukan dalam karung berhasil teridentifikasi sesuai hasil pemeriksaan sidik jari bernama Dedi, dan merupakan kasus kriminal pembunuhan murni.
Menurutnya, meskipun sudah teridentifikasi,pihaknya masih terus mendalami apa motif dibalik tewasnya pengusaha kopra hingga jenazahnya harus dibuang sampai kewilayah kabupaten Poso,yang jaraknya mencapai 70 kilometer lebih.
Pihak kepolisian Poso sendiri mengakui, selain bukti sidik jari,terungkapnya identitas korban diperkuat dengan keterangan dari istri korban yang merupakan warga Poso. Meskipun identitas sudah terungkap,pihak Kepolisian setempat masih terus mendalami apa motif dibalik tewasnya pengusaha kopra asal kabupaten Parigi Moutong tersebut.
Sebelumnya jenazah korban yang sempat disimpan di RSUD Poso Kamis pagi sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk selanjutya dimakamkan dikampung halamnnya di kabupaten Parigi Moutong.(RYN.Gode)