PALU, Kabar Selebes – Rocker milenial jebolan ajang pencarian bakat Indonesian Idol, Yoda Idol kini lagi gundah. Bukan karena masalah rumah tangga atau terpapar gosip murahan, tapi penyanyi bernama lengkap Prattyoda Bhayangkara ini tengah kesulitan dalam memasarkan lagu-lagunya.
Kegundahan penyanyi berambut keriting ini disebabkan kurangnya minal produser dalam melirik dan memasarkan lagu-lagu miliknya. Bayangkan, saat ini Yoda sudah membuat 4 album dengan genre musik rock namun tidak satupun yang diminati produser.
“Banyak produser yang saya datangi membawa lagu-lagu saya tapi hasilnya nihil. Mereka kurang berminat dengan lagu-lagu di 4 album saya itu. Mungkin karena tuntutan pasar yang belum bisa menerima genre musi seperti punya saya,” keluh Yoda saat berbincang dengan KabarSelebes.id di Sekretariat Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Palu Jalan Rajawali No. 28 Palu Jumat (17/08/2018).
Padahal album-album Yoda itu sudah dikemas dengan cover yang menarik dan sudah direkam ke dalam CD. Namun alasan selera pasarlah yang membuat album-album Yoda itu belum diminati produser.
“Kalau saya bilang, pasar kan mereka yang bikin. Tempe kita kasih tempelah yang dimakan, tahu yang kita kasih tahulah yang dimakan. Olehnya, jalan satu-satunya untuk menciptakan pasar adalah bergerak Indie, untuk memberi “warning” kepada mereka bahwa pasar bukan mereka yang kendalikan,” kata Yoda.
Karena alasan itulah maka Yoda akhirnya banting setir dan tidak lagi berharap kepada produser untuk memasarkan karyanya. Yoda kini lebih cenderung bergerak sendiri termasuk mendatangi distributor konten digital seperti Spotify dan Joox.
“Saya datangi sendiri secara pribadi dan saya jelaskan saya hanya punya album dan tidak punya apa-apa selain itu. Tolong bantu saya perkenalkan ke publik melalui media yang mereka punya,” lanjut Yoda.
Dengan kondisi ini Yoda berharap agar para musisi di Indonesia untuk tidak hanya berharap kepada produser untuk berkarya tapi ikut turun panggung memasarkan dan memperkenalkan sendiri karya-karyanya.
“Musisi sekarang kan dituntut untuk turun panggung lagi ada positifnya ada negatifnya. Saya mengambil sisi positifnya, musisi harus turun panggung lagi nggak hanya menunggu di rumah menikmati hasil dari lagu yang mereka ciptakan dan mereka “menggendut” di rumah. Turun langsung menyanyikan lagunya secara live memasarkan lagunya langsung ke penonton dan penikmat musik,” tandas Yoda.
Yoda sendiri berada di Palu untuk menggelar konser bertajuk DUEL bersama musisi legendaris Hengky Supit di salah satu cafe di bilangan Citraland Palu Jumat malam ini.(ABD)