TOLITOLI, KabarSelebes- Pelaku kasus penganiayaan yang membacok korbannya bernama Arip warga Dusun Dadakan, Desa Bilo Kecamatan Ogodeide Kabupaten Tolitoli pada Senin 18 Juni 2018, akhirnya diamankan oleh personil Pos pelayanan Ops Ketupat Polsek Baolan, pasca dilaporkan oleh seorang warga yang melihat pelaku di sekitaran ATM BRI Tambun.
Kapolres Tolitoli AKBP M. Iqbal Alqudusy mengungkapkan, pelaku penganiayaan yang kabur dari Desa Bilo Kecamatan Ogodeide usai membacok korbannya itu terlihat sedang berada di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik BRI Tambun sekira pukul 10.15 wita, dimana sebelum dilakukan penangkapan, seorang pria tak dikenal mendatangi dan melaporkan kepada personil pos pelayanan Ops ketupat Polsek Baolan yang hanya berjarak 200 meter dari tempat pelaku.
“Setelah anggota cek ke ATM pelaku, langsung ditangkap dan kami bawa ke Pos Yan Tambun untuk selanjutnya dititip sementara di Polsek Baolan,”jelas AKBP M. Iqbal Alqudusy ketika dihubungi KabarSelebes. Selasa (19/06/2018).
Berdasarkan hasil interogasi yang dilakukan pihaknya, pelaku bernama Majin diketahui warga Dusun II, Desa Bilo, Kecamatan Ogodeide.
Seperti diberitakan sebelumnya , seorang Duda bernama Majin yang domisilinya berpindah-pindah tega menganiaya dengan membacok menggunakan pisau tepat di pipi kiri korban bernama Arip Warga Dusun Dadakan, Desa Bilo, Kecamatan Ogodeide, Kabupaten Tolitoli. Akibat kejadian tersebut, korban langsung dilarikan ke RSU Mokopido Tolitoli untuk mendapatkan perawatan akibat luka bacok.
Kapolres Tolitoli AKBP M Iqbal Alqudusy mengatakan, kronologis kejadian bermula pada Minggu 17 Juni 2018 sekitar pukul 24.00 wita pelaku bernama Majin memasuki rumah korban dengan membawa pisau badik dan langsung mencari korban. Saat itu korban bersama istrinya sedang berada di didalam kamar dan belum tidur.
Saat pelaku mendapati korban, tiba-tiba pelaku Majin yang sudah lama dikenal oleh korban sebelumnya, langsung menyerang dengan memakai sebilah badik dan membacok ke muka korban tepat bagian pipi kiri yang mengakibatkan luka hingga tembus.
“Saat diserang pelaku, dengan kondisi luka parah di pipi kiri, korban tidak tinggal diam dan nyerang pelaku, dengan mengambil tombak yang berada didekatnya, namun pelaku langsung kabur,” tukas Kapolres Tolitoli AKBP M. Iqbal Alqudusy saat mengirim press rilis kepada KabarSelebes.Id
Perwira dengan dua melati dipundaknya itu menambahkan, adapun penyebab peristiwa tersebut berawal pelaku bernama Majin menyukai istri korban, namun hal tersebut tidak mungkin terjadi pasalnya, korban dan istrinya tidak ada masalah apapun, bahkan menurut keterangan korban permasalahan ini pernah di mediasi di tingkat desa. Pelaku tetap nekat mau mengambil istri korban tanpa alasan yang jelas.
Saat ini korban yang dirawat di RSU Mokopido Tolitoli, kondisinya sudah berangsur-angsur membaik.(Moh Sabran)