LUWUK, Kabar Selebes – Baru dua bulan efektif melakukan aktifitas simpan pinjam, namun Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Posanguan Boune Banggai sudah meraup keuntungan hampir 50 persen.
“Dengan modal usaha Rp50 juta yang disuntikkan CSR Donggi Senoro, lalu dikelola, kini sudah menghasilkan Rp70 juta,” kata Marma, Ketua KSP Posanguan Boune Banggai, Senin 4 Juni 2018.
Menurut. Marma keberadaan KSP ini sangat terbantu dengan adanya program Corporate Social Responsibility (CSR) Donggi Senoro.
“Tadi kami yang hanya kerjanya di dapur, sumur dan kasur, sekarang sudah pekerjaan, ” kata Marma.
Dalam operasionalnya, KSP memberikan pinjaman bagi anggota yang sudah mencapai 64 orang.
“Bila ada ibu-ibu butuh dana khususnya anggota maka permohonannya akan diproses. Bila dinilai pantas, akan disalurkan pinjaman maksimal Rp2 juta,” kata Marma.
Sedangkan masa tenggat pinjaman adalah 10 bulan dengan angsuran Rp240,400,00 perbulan atau 2 persen bunga.
Untuk penagihan, KSP mengandalkan 10 microfinance yang ada di desa-desa. Micro finance tersebut sebetulnya lebih dulu berdiri dan digabung menjadi KSP. Micro finance tidak dibubarkan dan justru menjadi mitra dalam penagihan angsuram pinjaman.
KSP Posanguan Boune Banggai menargetkan 250 orang anggota di wilayah kerjanya di Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai.
Rohani Simbolon, CSR Program Officer Donggi Senoro berharap progres KSP ini semakin membaik dan bisa melayani lebih banyak anggota lagi.
KSP Posanguan Boune Banggai berdiri tanggal 31 Oktober dengan SK Nomor : 006003/BH/M.KUKM.2/X/2017, beralamat di Desa Uso Kecamatan Batui Kabupaten Banggai. (ptr)
