PALU, Kabar Selebes – Badan Pertolongan dan Penyelamatan (Basarnas) Palu selama tahun 2017 menangani 50 kasus kecelakaan laut.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Pertolongan dan Penyelamatan Palu Basrano, Rabu (28/2/2018) siang, usai peringatan HUT ke-46 Basarnas di markasnya Jalan Elang, Kota Palu.
Menurut Basrano untuk 2018, dari Januari sampai akhir Februari, ada lima kecelakaan laut yang ditangani.
Dari sisi peralatan, Basrano mengatakan sudah cukup untuk melakukan upaya pertolongan dan penyelamatan kecelakaan laut dan darat.
Sedangkan personil, lanjut Basrano, saat ini ada 60 orang dan memang dinilai tidak cukup untuk menangani satu propinsi Sulawesi Tengah.
Meski demikian masih ada potensi-potensi yang dimiliki. “Namun apakah berkualifikasi. Sementara rekruitmen calon anggota baru terakhir tahun 2016,” ujar Basrano.
Selain di Kota Palu, Badan Penyelematan dan Pertolongan sudah ada di Kabipaten Parigi Moutong dan Banggai. “Kita berharap ke depan bisa terbentuk juga di Tolitoli dan Morowali, ” tambah Basrano.
Peringatan HUT ke-46 Basarnas diawali dengan upacara dilanjutkan dengan simulasi penanganan korban kecelakaan lalulintas. (patar)