PALU, Kabar Selebes – Penderita HIV/AIDS di Kota Palu pada periode tahun 2002 sampai 2017 mencapai 622 orang. Dari 622 penderita kasus HIV/AIDS didominasi oleh usia produktif dengan trend peningkatan terjadi pada ibu rumah tangga yakni sebanyak 184 orang.
Data yang dirilis Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Sulawesi Tengah, dari 622 kasus penderita HIV/AIDS di Kota Palu, 98 orang meninggal dunia. Yang mengejutkan, dari jumlah tersebut terdapat 184 penderita HIV/AIDS yang didominasi ibu rumah tangga dan usia produktif antara 19 – 35 tahun .
Sekretaris KPA Provinsi Suteng dr Muslimah I. Gadi mengatakan, untuk mencegah penularan penyakit HIV/AIDS di Kota Palu, khususnya bagi ibu rumah tangga, saat ini Dinas Kesehatan Kota Palu maupun Komisi Penaggulangan AIDS Sulawesi Tengah, melakukan pembinaan dan pendampingan terhadap populasi yang berpotensi menjadi sumber penular seperti PSK, gay, lesbian serta pekerja klub malam .
“Untuk ibu rumah tangga yang telah positif menderita HIV/AIDS, KPA Provinsi Sulawesi Tengah akan memberikan obat bagi ibu rumah tangga yang sedang hamil yang positif agar nantinya tidak menular pada bayi yang dikandungnya,” kata Muslimah Senin (12/2/2018).
Kota Palu sendiri saat ini berada di urutan pertama penderita HIV/AIDS di Sulawesi Tengah, disusul oleh Kabupaten Sigi dan Morowali. Sementara untuk kasus HIV/AIDS, Sulteng menduduki peringkat 27 dari 34 provinsi di Indonesia.(ABD/GAB)