PARIGI, Kabar Selebes – Warga di terminal Parigi-Poso Pasar Lama Kelurahan Bantaya, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah digegerkan dengan adanya ledakan tabung gas elpiji 3 kilogram (kg), Sabtu (13/1/2018) pagi sekira jam 07.30 Wita.
Kapolres Parimo AKBP Sirajuddin Ramly kepada SultengTerkini.Com, Sabtu sore mengatakan, ledakan tabung gas elpiji 3 kg itu terjadi di rumah Abdul Wahid (45), warga Kelurahan Bantaya, Kecamatan Parigi.
Kapolres Sirajuddin menjelaskan, menurut kesaksian dari tetangga korban bernama Bakri, ledakan itu berawal dari korban saat hendak mengganti tabung gas dan lupa mematikan kompor gas, yang pada akhirnya api kompor yang masih menyala menyambar gas yang masih berada di dalam ruangan.
Akibatnya terjadi ledakan yang menyebabkan korban Abdul Wahid mengalami luka bakar di sebagian tubuhnya dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Anuntaloko Parigi untuk menjalani perawatan yang lebih intensif.
Sejumlah polisi yang mendengar kejadian itu segera mendatangi tempat kejadian perkara dan mengamankan barang bukti berupa kompor dan tabung gas.
“Saksi-saksi saat ini masih diperiksa,” tutur orang pertama di Polres Parimo itu. (STC/CAL/ABD)