SIGI, Kabar Selebes – Ketua KPU Sigi, Soleman, menyampaikan kabar duka atas meninggalnya satu orang penyelenggara ad hoc, yaitu seorang perempuan dari sekretariat PPS Desa Lembantongoa, Kecamatan Palolo. Korban meninggal dunia akibat kecelakaan saat menjemput dokumen buku panduan KPPS dari Dolo ke Lembantongoa.
Selain itu, hingga tanggal 17 Februari 2024, terdapat 21 orang KPPS yang sakit karena kelelahan setelah pelaksanaan tahapan pemungutan dan penghitungan suara di masing-masing TPS.
“Kami atas nama KPU Sigi mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya salah satu penyelenggara ad hoc dan menyampaikan rasa prihatin atas sakitnya 21 orang KPPS,” kata Soleman.
Soleman menjelaskan, KPU Sigi telah memberikan santunan kepada keluarga penyelenggara ad hoc yang meninggal dunia. Selain itu, KPU Sigi juga akan memberikan bantuan kepada KPPS yang sakit.
“Kami telah memberikan santunan kepada keluarga penyelenggara ad hoc yang meninggal dunia. Untuk KPPS yang sakit, kami akan memberikan bantuan berupa obat-obatan dan vitamin,” kata Soleman.
Soleman mengimbau kepada seluruh penyelenggara ad hoc untuk menjaga kesehatan dan stamina selama pelaksanaan pemilu.
“Kami imbau kepada seluruh penyelenggara ad hoc untuk menjaga kesehatan dan stamina. Pemilu ini masih panjang, jadi jagalah kesehatan agar dapat menjalankan tugas dengan baik,” imbau Soleman.(abd)
