PALU, Kabar Selebes – Dalam serangkaian perombakan jabatan di lingkungan TNI Angkatan Darat (AD), dua mantan Komandan Korem (Danrem) 132/Tadulako, Mayjen M. Saleh Mustafa dan Mayjen TNI Farid Makruf, kini menempati posisi strategis di tubuh TNI AD.
Mayjen M. Saleh Mustafa, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Komando Cadangan Strategis TNI AD (Kaskostrad), kini resmi menduduki jabatan Panglima Kostrad, menggantikan Jenderal Maruli Simanjuntak. Penunjukan ini didasarkan pada Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1384/XI/2023, tertanggal 29 November 2023, yang ditandatangani oleh Jenderal Agus Subiyanto.
Sementara itu, Jenderal Maruli Simanjuntak melangkah ke posisi baru sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), menggantikan jabatan yang sebelumnya diemban oleh Mayjen M. Saleh Mustafa.
Jabatan Panglima Kodam (Pangdam) V/Brawijaya, yang ditinggalkan oleh Mayjen Farid Makruf, saat ini diisi oleh Mayjen TNI Achiruddin.
Mayjen TNI Achiruddin yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Komandan Paspampres (Wadanpaspampres), kini resmi menjabat sebagai Komandan Paspampres menggantikan Mayjen Rafael Granada Baay.
Tidak hanya itu, Mayjen TNI Farid Makruf, yang telah dipromosikan menjadi Kepala Staf Kostrad (Kaskostrad), menjadi salah satu pemimpin di tingkat tertinggi di TNI AD.
Posisi Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Kopassus, yang sebelumnya dipegang oleh Brigadir Jenderal Achiruddin, saat ini diisi oleh Brigadir Jenderal Achiruddin yang telah dipindahkan ke posisi Danpaspampres.
Perombakan ini merupakan langkah strategis untuk mengoptimalkan kepemimpinan di tubuh TNI AD, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan efektivitas dalam menjalankan tugas-tugasnya.(abd)