PALU, Kabar Selebes – Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah terus berupaya menggenjot perekonomian masyarakat melalui pengembangan di sektor pariwisata. Pembuatan Kota Tua hingga pembangunan tugu tsunami telah masuk dalam perencanaan dinas terkait.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Palu, Nawab Kursaid Senin (22/03/2021) mengatakan, khusus untuk kota tua rencananya akan dibuat di Kelurahan Baru. Kota Tua kata dia akan digabungkan dengan kawasan religi Sis Al-jufri karena berada pada satu kawasan.
Menurutnya, program pembangunan destinasi wisata itu akan dikordinasikan terlebih bersama beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Kepolisian lalu lintas juga akan dilibatkan menyusul rencana penutupan jalan pada jam 5 sore sampai 5 pagi karena pembuatannya akan dilakukan di badan jalan.
Selanjutnya, Pemerintah Kota Palu juga akan membuat pasar ikan yang rencananya akan ditempatkan di Kelurahan Lere dan tentunya akan dikordinasikan bersama dinas Perikanan daerah setempat.
“Nanti orang yang membeli di situ tidak hanya sekedar membeli, tapi bisa langsung bakar di situ, karena kami akan membuat gazebo buat para pengunjung, yang pastinya bisa mengangkat ekonomi masyarakat sekitar teluk Palu,” ujar Nawab.
Sedangkan untuk tugu tsunami, meski belum masuk dalam perencanaan akan tetap dikordinasikan bersama OPD terkait. Tugu Tsunami kata Nawab merupakan visi-misi dari Walikota Palu Hadianto Rasyid, tentunya ke depan akan ditentukan lokasi pembuatannya mengingat panjang teluk Palu mencapai kurang lebih 7,2 kilo meter.
“Semoga semua program ini bisa terlaksana karena satu atau dua hari perencannya sudah selesai, dinas pariwisata Kota Palu akan mempresentasikan kepada Walikota Palu dan wakil wali kota Palu untuk meminta petunjuk dalam pembenahan,” tuturnya. (ah/ap/fma).
Laporan: Arief Husain