AMPANA, Kabar Selebes – Pedakwah kondang di tanah air, Sholeh Mahmoed Nasution yang dikenal dengan sapaan Ustad Solmed, mampu menghibur ribuan warga di Sulawesi Tengah. Penceramah muda yang memiliki wajah tampan itu, hadir dihadapan warga Kabupaten Poso dan Tojo Unauna dengan ceramah agama yang bernuansa humoris.
Ustad Solmed yang merupakan alumni Universitas Islam Syarif Hidayatullah Jakarta ini, merasa gembira bisa kembali berada di Poso, Sulawesi Tengah untuk berjumpa dengan masyarakat setempat. Menurutnya, wilayah bekas konflik itu bukan merupakan tempat baru bagi dirinya.
Sebelum nama dan sosoknya dikenal banyak orang, Ustad Solmed mengaku telah mengunjungi Kabupaten Poso, dimasa rekonsiliasi usai pertikaian yang pernah terjadi di Poso. Bahkan setelah itu, dirinya sempat pula datang di Poso untuk memberikan dakwah beberapa tahun lalu.
Dihadapan kurang lebih empat ribu warga Kabupaten Poso dan Kabupaten Tojo Unauna, Da’i yang pernah menjurai ceramah nasional dan juara umum lomba pidato di Masjid Istiqlal pada tahun 2000 silam, mampu memberikan sajian dakwah yang menghibur warga, dalam acara yang terselenggara atas kerja sama kedua kabupaten.
Kegiatan yang menghadirkan Ustad Solmed tersebut dikemas dalam Tabliqh Akbar, dalam rangka menyambut hari ulang tahun (HUT) Provinsi Sulawesi Tengah yang ke-54 tahun, dengan tujuan untuk mempererat hubungan silaturahmi antar umat beragama di dua kabupaten. Dalam acara itu, hadir para tokoh agama muslim, seperti Ustad Adnan Arsal, Ustad Mohammad Baedawi, dan pemerintah setempat dari Kabupaten Poso dan Tojo Unauna, termasuk ketua MUI Kabupaten Poso, Ustad Arifin Tuamaka.
Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu, yang diwakili Asisten I Sekdakab Poso Ari Pamungkas, dalam sambutannya berharap, kegiatan silaturahmi tersebut menjadi ajang silaturahmi bagi warga di dua kabupaten. “Oleh sebab itu, melalui Tabliqh Akbar ini saya harapkan dapat terjalin suasana silaturahmi yang akrab antara kedua pemerintah, serta masyarakatnya yang floral dan majemuk, yang sejalan dengan tema yang diusung, yaitu mari kita pererat hubungan silaturrahim antar umat beragama,” tutur Ari Pamungkas.
Menurut Hendrik Lyanto, pengusaha sukses asal Poso yang memfasilitasi kedatangan Ustad Solmed dalam Tabliqh Akbar tersebut, Ustad Solmed dihadirkan untuk merealisasikan keinginan warga berjumpa langsung dengan pedakwah ternama, yang selama ini hanya disaksikan melalui televisi dan media-media publikasi lainnya. Karena itu, pelaksanaan Tabliqh Akbar digelar di lapangan Desa Malei Tojo, lokasi yang berada di tengah-tengah kedua kabupaten.
Bagi Hendrik Lyanto yang akrab dengan sapaan Ko Cheo, suasana silaturahmi itu penting dilakukan untuk menjaga rasa persaudaraan sesama umat muslim dan umat lainnya, dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.
Usai memberikan ceramah agama, Ustad Solmed langsung dikerubuti ibu-ibu yang meminta berfoto bersama. Ustad Solmed mengaku bahagia, karena keberadaannya ditengah-tengah masyarakat Poso dan Tojo Unauna mampu memberikan rasa senang bagi masyarakat. (Mitha)