Jayapura, Kabar Selebes – Gubernur Papua Lukas Enembe dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan selama 3 bulan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Lukas Enembe diperbolehkan pulang ke Jayapura.
“Memang benar, Gubernur sudah sembuh,” kata Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Ridwan Rumasukun saat dihubungi detikcom, Selasa (14/7/2020).
Ridwan mengatakan Lukas Enembe kembali ke Jayapura hari ini. “Kalau tidak salah dengan penerbangan pagi dari Jakarta, tiba sore di Jayapura,” tambahnya.
Menyangkut masalah penyakit yang diderita Gubernur, Ridwan enggan mengatakan. “Kalau masalah penyakitnya, saya tidak tahu. Yang lebih pas menjelaskan itu dokternya,” katanya.
Lukas Enembe menyatakan sudah siap kembali ke Bumi Cenderawasih untuk bekerja, meskipun kesehatannya belum pulih 100 persen.
“Setelah 3 bulan menjalani perawatan, saya sudah diperbolehkan pulang meskipun kondisi kesehatan saya belum 100 persen pulih total,” ujar Lukas Enembe, Senin (13/7).
Sebelumnya, Gubernur Papua Lukas Enembe dievakuasi ke Jakarta pada Selasa (14/4/2020). Lukas Enembe langsung dibawa ke RSPAD Gatot Soebroto.
“Memang benar ada laporan tentang evakuasi Gubernur Enembe yang didampingi keluarga dan dokter pribadi dengan menggunakan pesawat Batik Air. Jumlah penumpang seluruhnya 10 orang ditambah kru,” kata Kepala Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP) Jayapura Harold Pical kepada Antara di Jayapura,.
Dia mengatakan Enembe terbang dari Jayapura pukul 01.20 WIT. Dia menjelaskan Enembe dalam kondisi stabil.
Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua Ridwan Rumasukun menegaskan Lukas Enembe bertolak ke Jakarta untuk melakukan check up terkait kondisi kesehatannya. Ridwan membantah kabar yang menyebut Lukas Enembe terpapar virus Corona atau COVID-19. Dia menegaskan kabar itu hoax.
“Pak Gubernur bertolak ke Jakarta untuk melakukan check up karena dokter yang menangani kesehatan Pak Gubernur sudah menghubungi Pak Gubernur untuk melakukan check up,” kata Ridwan kepada wartawan di Jayapura, Selasa (14/4/2020).
“Saya ingin sampaikan bahwa kabar yang menyebut Pak Gubernur positif COVID-19 itu tidak benar atau hoax,” ujarnya. (fma)Sumber : Detik.com